BLORA, BLORABARU.COM – SMP Negeri 2 Blora terus mengedepankan pembentukan karakter melalui optimalisasi akhlak yang baik di lingkungan sekolah.

Kepala SMP Negeri 2 Blora, Tri Handayani mengatakan dengan jumlah siswa mencapai 955 orang, sekolah ini menegaskan bahwa orientasi utama dalam proses belajar mengajar adalah pendidikan akhlak.

Menurutnya, saat ini banyak anak terlalu banyak bermain handphone sehingga cenderung mengabaikan nilai-nilai kesopanan, termasuk sikap menghormati orang tua.

“Kami melihat adanya penurunan empati terhadap orang tua dan lingkungan. Oleh karena itu, kami berupaya menerapkan strategi pendidikan yang lebih berorientasi pada pembentukan karakter,” ujarnya. Sabtu 8/2/2025.

Sebagai solusi, ungkap Tri sekolah menerapkan konsep 7 Kebiasaan Baik yang diyakini mampu membentuk kepribadian siswa menjadi lebih santun dan bertanggung jawab.

Konsep ini diterapkan secara menyeluruh, baik dalam kegiatan intra maupun ekstrakurikuler.

“Dalam pembelajaran PKN, Matematika, PAI, dan IPA, kami selalu menyisipkan pendidikan akhlak agar siswa tidak hanya cerdas secara akademik, tetapi juga memiliki karakter yang baik,” tandasnya.

Tri menambahkan selain itu, SMP Negeri 2 Blora juga menggalakkan Gerakan SEMUT (Semua Memungut), yakni kebiasaan siswa untuk memungut dan membuang sampah pada tempatnya.

Gerakan ini bertujuan menumbuhkan rasa empati dan solidaritas antar siswa serta meningkatkan kepedulian terhadap kebersihan lingkungan.

“Melalui berbagai langkah ini, diharapkan siswa tidak hanya unggul dalam akademik, tetapi juga memiliki akhlak yang baik sehingga mampu menjadi generasi yang berkarakter dan berempati tinggi.” pintanya.