BLORA, BLORABARU.COM – Bupati Blora, Arief Rohman bersama Baznas, Dindagkop serta Forkompicam Ngawen melakukan peletakan batu pertama pembangunan Masjid Baitul Makmur di Desa Tremboul, Kecamatan Ngawen, Blora.
“Saya atas nama Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Blora menyampaikan apresiasi penghargaan tinggi-tingginya kepada semua panitia yang sudah menginisiasi pembangunan Masjid Baitul Makmur ini.” ungkapnya. Selasa. 22/8/2023.
Dengan adanya Masjid Baitul Makmur ini, kata Gus Arief demikian panggilannya juga akan dibangun rest area dan UKM.
“Tadi sudah disampaikan Bu Isnanik kedepan akan dibangun rest area dan pusat UKM untuk meningkatkan ekonomi masyarakat sekitar.” imbuhnya.
Untuk itu, pihaknya berharap agar pembangunan masjid ini dapat segera terselesaikan. Untuk itu BRI bisa merealisasikan CSR nya di Masjid ini.
Kembali Bupati dengan sebutan Gus ini menambahkan bahwa ruas jalan ini akan ditingkatkan yang sebelumnya menjadi jalan provinsi menjadi jalan nasional.
“Namun, syaratnya jalan ini harus diperbaiki dulu agar memang layak untuk ditingkatkan menjadi jalan nasional kalau nanti jalan nasional tentu lalu lintas di sini akan ramai dan strategis.” bebernya.
Bersamaan itu, Ketua Panitia Pembangunan Masjid Baitul Makmur, Yudi Setiyawan menyampaikan, bahwa pembangunan masjid Baitul Makmur bertujuan untuk mempermudah akses ibadah bagi warga sekitar, juga bagi para musyafir yang lewat untuk melaksanakan sholat 5 waktu.
“Di lokasi ini juga dibangun rest area untuk menambah kenyamanan para musafir yang ingin beristirahat sejenak, sambil menikmati kopi dan minuman lain,” terangnya
Yudi menambahkan, anggaran pembangunan masjid yang diperkirakan akan menelan biaya 4 sampai 5 Miliar yang sebagian besar akan menggunakan dana pribadi seorang tokoh masyarakat bernama Murdono, yaitu pemilik gudang beras Trembul UD. Sumber Makmur.
Sementara itu, Pemilik UD. Sumber Makmur, Murdono mengatakan, tempat ibadah berkapasitas kurang lebih 100 jamaah yang dibangun di atas lahan berukuran 23×120 meter persegi. Dan memiliki lahan parkir yang dapat menampung 30-50 kendaraan bermotor.
Pihaknya juga mengucapkan terimakasih kepada Pemkab Blora yang telah memberikan bantuan berupa uang tunai sebesar 10 juta yang merupakan hibah dari bantuan Baznas.
“Di awal kegiatan pembangunan sekarang ini sudah menelan dana hampir 500 juta untuk pengurugan lahan dan sebagainya,” tutur Murdono yang merupakan Kedes Tengger itu.