BLORA, BLORABARU.COM – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Blora melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) Blora telah memerpersiapkan pembangunan Rumah Sakit di Rhandublatung.
Pembangunan senilai 10 milyar yang bersumber dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) tersebut, akan ditempatkan di Puskesmas Lama Rhandublatung.
“Tahun ini untuk pembangunan Rumah Sakit di Randublatung mendapat anggaran Rp 10 Miliar yang bersumber dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD).” ungkap Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Blora, Edy Widayat di ruang kerjanya. Senin, 13/2/23.
Kemudian Edy Widayat memastikan, tahun ini pembangunan fisik akan selesai. Bangunan tersebut berlokasi di Puskesmas lama Rhandublatung.
“Rumah sakit yang akan dibangun ini diharapkan memenuhi standar operasional rumah sakit tipe D.” katanya.
Lanjut kata Edy panggilannya saat ini memasuki proses perencanaan.
Pihaknya berharap, pada tahapan perencanaan semoga semua berjalan lancar.
Selanjutnya, akhir tahun sudah siap dan Insha Allah awal tahun 2024 operasional rumah sakit Rhandublatung bisa di launching.
Dengan anggaran Rp. 10 Milyar, Edy menerangkan konsep rumah sakit Rhandublatung tipe D dengan kapasitas 50 tempat tidur.
Namun demikian, untuk fasilitas sama dengan rumah sakit pada umunya tapi ini tipe D. Akan tetapi segala bentuk fasilitas dibawah tipe C.
“Dengan berdirinya rumah sakit Rhandublatung akan mendekatkan pelayanan pada masyarakat yang membutuhkan rujukan layanan di rumah sakit di wilayah Blora bagian selatan. Intinya kami bagaimana mendekatkan pelayanan kepada masyarakat.” pinta orang nomor satu dijajaran di Dinkes Blora tersebut.