BLORA, BLORABARU.COM – AKBP. Fahrurozi mendapat apresiasi dari Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo atas penanganan cepat terhadap viralnya video dugaan pemotongan dana bantuan langsung tunai (BLT) bahan bakar minyak (BBM) dilakukan oknum keluarga perangkat desa di Dukuh Nglego, Desa Sumberejo, Kecamatan Randublatung.
Dalam zoom, Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo menyampaikan apresiasi dan respon cepat dari pihak Kepolisian Resort Blora Polda Jawa Tengah.
Lebih lanjut kata Ganjar, viralnya video dugaan pemotongan BLT BBM di Blora mendapat respon dari semua pihak dan ini harus segera ditangani secara cepat.
“Terima kasih pak polisi thank you, Bapak bekerja cepat sekali itu kerja yang bagus untuk meningkatkan citra kepolisian.” ungkap Ganjar Pranowo dihadapan peserta rakor bersama Fokompinda di Pendopo Bupati Blora. Rabu, 21/9.
Sementara itu saat ditemui blorabaru.com Kapolres Blora, AKBP. Fahrurozi mengatakan ini sebagai tindak lanjut laporan dari masyarakat.
Untuk itu Polsek langsung menindaklanjuti dan selanjutnya dari Polres langsung merespon.
“Kita ini prinsipnya sepanjang ada laporan, karena tidak semua informasi kita bisa serap butuh partisipasi aktif dari masyarakat.” ungkap Kapolres Blora AKBP. Fahrurozi
Dijelaskan Fahrurozi, fungsi Polri orang tahunya hanya Penegakan Hukum (Gakum) padahal Harkamtibmas itu yang utama.
Kedepannya kalau ada apa apa langsung disampaikan ndak perlu viralisasi.
“Toh seandainya diviralkan ujung ujungnya penyelesaiannya di kami juga.” ujarnya.
lebih lanjut menurutnya, yang diviralkan belum tentu yang salah, harus kita buktikan.
Kalau salah kadar kesalahannya, apakah layak untuk dilakukan pembinaan atau dilakukan tindakan tegas.
Harapannya kedepan, kalau ada sesuatu penyelewengan agar segera menyampaikan, kalau ada indikasi agar segera dicegah “kuncinya mencegah akan lebih baik.”
“Prinsipnya kita selaku aparat baik aparat desa, kabupaten maupun aparatur dalam penegakan hukum kita mempunyai kewajiban moral bahwa progam yang ada saat ini tujuan untuk masyarakat. Kewajiban moral kita untuk mengawasi, membantu dan meyakinkan bahwa masyarakat itu terbantu.” pungkasnya.
