Dinas Lingkungan Hidup, Miliki 3 Progam Andalan

Blora, blorabaru.com – Isu sampah menajdi isu yang strategis dan klasik, untuk diselesaikan mengingat kesadaran masyarakat masih rendah. Rabu.1/12/21.

Pemerintah daerah melakukan berbagai upaya untuk dapat mengurangi dampak negatif sampah.

Masalah sampah tiap tahun selalu bertambah membuat Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Blora, selalu berinovasi.

Kepala DLH Blora, Reni Miharti menyebutkan Dinas Lingkungan Hidup meluncurkan  3 program diantaranya penanggulangan sampah Tim Satgas Sapu Bersih (Saber) Sampah Liar, DLH RAMAH dan Pengelolaan Sampah Speksifik.

“Tim Sauber Sampah Liar ini menjalankan penyisiran sampah dan membersihkan tempat tempat pembuangan Sampah Liar.” Ucapnya.

Saat ini tim berjumlah 7, baru 1 Bulan dan telah 16 titik tempat pembuangan Sampah liar yang telah sapu bersih di 3 kecamatan, Jepon, Blora, Tunjungan menghasilkan 71,25 Ton Sampah.

Untuk program DLH RAMAH ini pengambilan sampah dirumah, hasil indentifikasi dari sampah yang dibuang liar ini Sampah Popok Sekali pakai dari anak anak maupun Orang tua,.

Selanjutnya, sampah popok sekali pakai ini ( pumpers ) sangat lama diurainya bisa mencapai 10 tahun, program ini mengedukasi masyarakat untuk memilah sampah dari rumah, yang nantinya sampah sampah tersebut diambil petugas.

Ketiga program Pengelolaan Sampah Speksifik, Sebagaimana amanat dalam Peraturan Pemerintah Nomor 27 Tahun 2020 Tentang Pengelolaan Sampah Spesifik maka Pemerintah Pusat, Daerah Provinsi, dan Daerah Kabupaten/Kota sesuai dengan kewenangannya melakukan Pengelolaan Sampah Spesifik.

DLH memfasilitasi dengan Dropbox yang nantinya di berikan kepada Dinas Dinas. Dropbox ini tempat pemilahan sampah dikantor seperti Lampu TL, neon, baterai, mouse dll memiliki tempat tersendiri.

Yang selanjutnya akan kami simpan pada TPSSS B3 (Tempat Pengumpulan Sementara Sampah Spesifik Bahan Berbahaya dan Beracun), yang lokasinya berada di belakang kantor DLH Blora dan saat ini masih dalam tahapan rehab.

“Sampah menjadi isu strategis dan isu dunia untuk itu perlu peran serta semua pihak sangat diperlukan disisi lain sampah ada pesan edukasi dan pemberdayaan masyarakat dalam pengelolaan sampah itu yang terpenting” pungkasnya